Sebagai pendatang baru dalam industri asuransi di Indonesia, tentunya menimbulkan banyak pertanyaan dari prospek, siapa sebenarnya Generali ??
Di saat Nusantara masih menyisakan perjuangan Pangeran Diponegoro melawan penjajah Belanda tahun 1830, di sekitar masa itulah, tepatnya tahun 1831 Generali lahir di Italy. Sebuah usia yang harusnya tidak perlu diragukan lagi. Usia yang panjang yang sudah berpindah dari satu generasi ke generasi berikutnya. Dan pengalaman telah melewati krisis kehancuran ekonomi dunia, dengan adanya perang dunia satu dan dua, menunjukkan betapa solidnya Generali. Sebagai perusahaan nomer satu di Eropa, kiprahnya meluaskan bisnis di se antero dunia. Saat ini telah berkembang lebih di 70 negara di lima benua.
|
Setiap tahun majalah bisnsi terkemuka dunia, FORBES meranking 2000 perusahaan di dunia, demikian juga FORTUNE meranking 500 perusahaan terbaik dari semua kategori perusahaan. Dimanakah posisi Generali Group ? |
![]() |
Bagaimana dengan di Indonesia? |
![]() |
![]() |
Setahun berikutnya melahir divisi banc assurance. Menjalin kerjasama dengan beberapa bank terkemuka, dengan menjual produk yang unik. |
Di tahun 2011, lahirlah sebuah generasi baru divisi Agency. Dengan semangat sistem 7-5-7. Artinya 7 tahun bergabung, menikmati royalty 5 generasi, dan melahirkan 7 Business Director. Makin sempurna dengan adanya produk inovatif dengan sistem ARMS (Auto Risk Management). |
![]() |
Begitu agresifnya agency Generali, dalam waktu singkat 55 kantor cabang sudah siap melayani nasabah dan para agen, di sejumlah kota besar di Indonesia. Keraguan akan komitmen Generali Group untuk berbisnis di Indonesia, semakin dikukuhkan dengan fakta, bahwa selama lahir hampir 200 tahun, dan mengembangkan bisnis dilebih dari 70 negara di dunia,Generali Group tidak pernah mempunyai track record keluar dari sebuah negara meninggalkan nasabahnya. |